Berikut ini adalah teori-teori tentang komunitas-komunitas. Ini hanya teori yang saya buat dengan mengamati komunitas-komunitas yang ada di sekitar saya, mungkin tidak mencakup semua jenis komunitas. Tambahan dan saran serta kritik sangat dibutuhkan untiuk membuat teori ini semakin baik. ^^
Yang pertama adalah Komunitas Lingkaran atau Circle Community. Dalam komunitas seperti ini setiap unsurnya memiliki kesatuan visi dan misi serta tujuan mereka hampir selalu didasari oleh motivasi yang sama. Tujuannya adalah ke arah positif. Meskipun memiliki sifat-sifat yang berbeda, komunitas ini selalu mengarahkan pola pikir setiap anggotanya ke arah yang satu dengan alasan yang satu agar kebaikan bersama dapat tercipta. Mereka cenderung berusaha menarik orang ke dalam komunitas mereka dan sebisa mungkin menjaga komposisi yang telah tercipta. Komunitas ini juga ibarat timbangan, selalu memperhatikan arus ke dalam komunitas dan keluar komunitas. Mereka tidak ingin membangun image yang baik saja di dalam, tetapi juga ke arah luar agar orang lain dapat mereka sebagai sesuatu yang positif.
Yang pertama adalah Komunitas Lingkaran atau Circle Community. Dalam komunitas seperti ini setiap unsurnya memiliki kesatuan visi dan misi serta tujuan mereka hampir selalu didasari oleh motivasi yang sama. Tujuannya adalah ke arah positif. Meskipun memiliki sifat-sifat yang berbeda, komunitas ini selalu mengarahkan pola pikir setiap anggotanya ke arah yang satu dengan alasan yang satu agar kebaikan bersama dapat tercipta. Mereka cenderung berusaha menarik orang ke dalam komunitas mereka dan sebisa mungkin menjaga komposisi yang telah tercipta. Komunitas ini juga ibarat timbangan, selalu memperhatikan arus ke dalam komunitas dan keluar komunitas. Mereka tidak ingin membangun image yang baik saja di dalam, tetapi juga ke arah luar agar orang lain dapat mereka sebagai sesuatu yang positif.
Yang kedua adalah Komunitas Kembang Api atau Fireworks Community. Komunitas ini, individunya memiliki sifat sangat mirip satu sama lain meskipun tentu saja faktor kepribadian masih bisa dilihat dalam setiap individunya. Komunitas ini cukup terikat erat satu sama lain meskipun masalah dari satu orang akan menjadi masalah orang itu saja dan tidak menjadi masalah bersama. Berbeda dengan Komunitas Lingkaran, mereka cenderung pasif terhadap yang berada di 'luar' mereka dan mengabaikan faktor-faktor bahwa orang lain terganggu dengan sifat-sifat tertentu yang mereka punya. Beberapa komunitas seperti ini cenderung melakukan sesuatu setengah-setengah dan tidak peduli dengan feedback orang lain terhadap hal itu.
Yang ketiga adalah Komunitas Air Mengalir atau Water Flows Community. Mereka ini pada dasarnya disatukan oleh kesamaan ruang dan waktu (time and space) dan pada awalnya tidak memiliki kedekatan emosional ataupun sifat antara setiap anggota. Jikapun kemudian hal itu terbentuk, keseluruhan anggota tidak menyatu antara satu sama lain, tetapi justru terjadi antara sub-sub komunitas. Tujuan-tujuan dari komunitas ini biasanya ambigu dan tidak memiliki visi tetapi hanya terjadi seiring berjalannya waktu hingga saat kesamaan ruang dan waktunya berakhir.
Yang keempat adalah Komunitas Fatamorgana atau Mirage Community. Dalam komunitas yang seperti ini, anggota-anggotanya tidak memiliki ikatan satu sama lain tetapi berada di dalam sebuah wadah individual yang sama sehingga mau tidak mau harus berinteraksi satu sama lain. Mengapa disebut Fatamorgana? Itu karena dalam komunitas ini banyak sekali hal yang tidak nyata. Seseorang yang menganggapmu baik belum tentu benar-benar berpikir seperti itu dalam komunitas ini. Hal itu dapat terlihat dari feedback ketika satu individu membutuhkan individu lainnya. Intrick dan gosip menjadi makanan sehari-hari komunitas ini. Komunitas ini seperti kata salah seorang teman saya : "penuh dengan jebakan,". Jika berada dalam komunitas Fatamorgana, lebih baik bersikap mandiri dan percaya pada diri sendiri, sebab yang terlihat mungkin saja tidak seperti yang sebenarnya.
Yang manakah komunitasmu?